Detik-detik kehancurannya sudah lama terlihat
tinggal menunggu beberapa saat lagi, kalau ingin dianalogikan dengan hitungan
kedipan mata saja khilafah akan berdiri,,,ya begitulah dekatnya khilafah.
Khilafah sudah di depan mata tak ada yang bisa diharapkan dari system yang
sudah jelas kebobrokannya ini. Makin hari makin banyak pejuang syari’ah dan
khilafah di muka bumi ini walaupun terkadang ada yang “gugur” di medan
perjuangan sebelum sampai ke finish , tapi tak apalah kalau kata pepatah gugur
satu tumbuh seribu begitulah ibarat perjuangan dakwah dari dulu hingga
sekarang. Begitu banyak halang rintang yang ditempuh dalam medan dakwah. Ya
begitulah perjalanan dakwah tak indah jika tak ada pertentangan dan hambatan
yang terjadi, ibarat langit tak indah dimalam hari tanpa bintang.
Ayolah
teman-teman seperjuangan mari kita rapatkan barisan kita berjuang sekuat tenaga
baik harta, maupun jiwa kita serahkan untuk Dinullah yang haq ini…ya hidup
adalah pilihan mau jadi pemain atau penonton? Sok aja atuh mangga’ boleh-boleh
ajjah…setiap perbuatan yang diambil akan ada konsekuensinya dan setiap
perbuatan akan dipertanggung jawabkan. Tak ada kata bagi kita untuk duduk manis
danbersantai-santai lagi, lihatlah orang kafir begitu gencarnya mereka ingin
menghancurkan agama rahmatan lil’alamin ini, apakah kita hanya akan diam
melihat mereka seperti itu, mereka rela berkorban menghabiskan waktu mereka
membuat rencana bagaimana cara menghancurkan islam dan sedikit sekali mereka
tidur dan bahkan mereka tidak tidur, kita jangan tertipu dengan kalimat bahwa
hidup sehat itu tidurnya harus delapan jam minimal, sudah jelas ini adalah tipu
daya dari musuh kita, yaitu asing tidak akan pernah tinggal diam, dan apakah
mereka menerapkan yang namanya tidur yang delapan jam tersebut? Ternyata tidak
wahai saudaraku
Sudahlah kita ummat islam jangan
terlena dengan kehidupan yang fanah, tak da yang kekal dan abadi di dunia ini,
sesungguhnya kita hidup di dunia hanya merantau sebentar untuk mencari bekal ke
akhirat kelak, banyak dan sedikitnya bekal yang sudah kita persiapkan di dunia
ini itu adalah pilihan kita sendiri…jangan pernah bosan menjadi orang baik
ya,,,masih banyak saudara kita di muka
bumi ini yang belum mengenal islam,,,bahkan terkadang cara beribadah saja masih
saja ada yang salah saking rendahnya taraf berfikir ummat,wawasannya hanya
sedikit pengetahuannyapun tak seberapa. Kira-kira apa yang bisa diharapkan
dengan orang-orang yang seperti ini ha?? Jawabannya sudah jelas tak ada yang
bisa diharapkan dari mereka. Kalau tidak kita(pemuda muslim) yang menyampaikan
dan memperkenal islam pada mereka siapa lagi, apakah kita mengharapkan orang
yang sudah tua renta untuk menyampaikan dan mengenalkan islam yang sungguh luar
biasa ini! Tentu tidak bukan???
Jangan cukupkan diri dalam
keterlenaan yang membawa pada kehancuran yang tak berujung,,,,akankah kita
masih sanggup diam dan tak mau bergerak melihat banyaknya problem ummat yang
tak ada solusinya ini? Masih bisakahkah kita tidur dengan nyenyak, duduk
tertawa terbahak ,bermain game, menonton
film-film yang tak bermanfaat(lebih banyak mudoratnya daripada manfaatnya),
bersantai-santai yang tak berbatas. Masihkah kita bisah seperti ini ??? malu
donk kita sebagai muslim…tidakkah kita terapkan apa yang sudah kita baca dalam lembaran-lembaran
ayat suci nan paripurna yang sudah jelas keshohihannya,,,!!lihatlah dibelahan
dunia muslim lainnya apakah mereka bisa hidup seperti kita di sini?? Mereka
harus berjuang sekuat tenaga bagaimana caranya nyawa masih dikandung badan
melawan penjajah Israel laknatullah ‘alaih, tidak henti-hentinya mereka
menyebut kita” wahai kaum muslim dimanakah kalian” tidakkah kalian berbuat
sesuatu untuk kami disini, ayo kerahkanlah tenaga dan pikiran kalian berjuang
demi membantu kami dan tegaknya Diin yang mulia di muka bumi ini…
Mungkin rasa bosan sering menyelinap
di benak kaum muslim(sebagian aktivis),,, tapi jangan sampai kebosanan dan
kelelahan bisa membuat semakin melemahnya gerak dan geliat dakwah kita,
seharusnya semakin datang rasa bosan itu menyerang, kita harus semakin kuat
mendakwahkan islam,mari hadirkanlah ruh dalam setiap kita melakukan aktivitas
apapun, jangan terlalu dirasakan penyakit bosan ini karena penyakit ini sangat
berbahaya dan akan sangat berpengaruh pada jalan dakwah. Berdakwah adalah suatu
keharusan bagi setiap muslim tidak ada kata tidak untuk tidak mau berdakwah,,,dakwah
tidak hanya dikhususkan kepada para nabi dan para sahabat-sahabatnya, dakwah
tidak hanya untuk kaum adam tapi kaum hawa juga dakwah adalah kewajiban bagi seluruhnya baik muslim maupun
muslimah. Yang namanya dakwah tidak hanya berdiri di atas podium tetapi bisa di
mana saja, dengan siapa saja dan kapan saja. Asal ada kemaun dan disitu ada
jalan sesuai dengan firman Allah di dalam al-Qur’an :
Artinya: Allah tidak akan merubah
nasib suatu kaum kalau tidak kaum itu sendiri yang merubahnya (QS.Ar.Ra’du
:11).
So teman-teman seperjuangan tunggu
apalagi mari bergerak dan jangan hanya diam saja. Ingatlah, barang siapa yang
menolong agama Allah maka Allah akan menolongnya, semangat juang yang membara
serta bersungguh-sungguh dan ikhlas lillahita’ala
Wallahua’alam bishawab…
yup, umat menanti kita didunia nyata!
ReplyDeletefastabiqulkhoirot...
Delete